Acep Zamzam Noor
Tiba di paras tebing yang curam
Menitipkan sekian nama
Pada pohon eboni.
Seperti kata-kata bijak
Ketika kutebar harum tuak
Dengan ketajamannya
Bayi-bayi lahir di sela batu
Angin terbit
Dari ketiak waktu. Bunga-bunga logam
Kerbau-kerbau hitam
Tulang-belulang:
Salib di semua pintu
Pada senja-senja berikutnya
Seperti menegakkan tangga ke langit
Kulihat hujan manik-manik
Dengan anyamannya yang meriah
Arak-arakan mega
Rombongan babi hutan
Di udara. Asap daging bakar
Menyeruak dari balik upacara
Seakan ribuan tombak
Yang mengantarkan ribuan jiwa
Ke singgasana. Gerbang kecil
Senjata-senjata ganjil
Kotak-kotak kayu
Isyarat maya:
Dalam sunyi yang tak terelakan
Keindahan menyerupai kegelapan
***